Leadership
Di dalam sebuah organisasi pasti ada seorang leader yang bertanggung jawab terhadap apapun didalam organisasinya. Yang dimaksud Power yaitu Kapasitas dan kemampuan seseorang untuk mempengaruhi perilaku orang lain untuk bergerak sesuai keinginannya. Power terdiri dari 2 hal yaitu Formal power dan Personal power, dimana Formal Power dilihat dari sisi jabatan seseorang didalam struktur organisasi dan Personal Power dilihat dari bakat serta kemampuan didalam diri seseorang. Dan dibawah ini akan dijelaskan bagaimana taktik - taktik yang sering digunakan untuk mewujudkan power :
- Legitimacy
Yaitu menggunakan posisi dan jabatan untuk
mendapatkan izin permohonan.
Contoh: Seorang polisi lalu
lintas yang mengatur lalu lintas dengan menggunkan seragam. Polisi memiliki wewenang untuk mengatur lalu
lintas.
- Rational
persuasion
Yaitu menunjukkan argument yang logis dan
factual agar apa yang anda inginkan bisa tercapai.
Contoh: Seorang dokter yang memberi nasehat
kepada pasien yang mengalami penyakit paru-paru yaitu dengan menjelaskan efek
dari merokok dengan memberi buki-bukti yang nyata mengenai akibatnya tersebut.
- Inspirational
appeals
Yaitu membangun komitmen emosional yang bisa
memberikan tujuan, harapan, dan inspirasi.
Contoh: Seorang anggota DPR Surabaya
mengusulkan dan mengajukan proposal mengenai rencanarenovasi taman bungkul di
Surabaya. Hal ini dilakukan untuk menambah jumlah wisatawan .
- Consultation
Yaitu meningkatkan bantuan dari target
dengan melibatkan dia dalam rencana kita.
Contoh: Seorang pasien yang
mengalami penyakit berat datang kepada Dokter spesialis. Dokter mediagnosa
mengenai penyakitnya tersebut. Dan pasien yang percaya pada hasil diagnosa
dokter mengenai penyakitnya. Maka seseorang tersebut melibatkan dokter dalam
kehidupannya.
- Exchange
Yaitu memberikan hadiah ke target dengan
menginginkan sesuatu sebagai imbalan kembali.
Contoh:
Karyawan perusahaan yang dituntut untuk mencapai target pemasaran yang telah
ditetapkan. Dan sebagai reward pencapaian tersebut maka perusahaan memberikan
bonus uang ataupun kenaikan jabatan.
- Personal
appeals
Yaitu meminta sesuatu berdasarkan hubungan
pertemanan.
Contoh: Budi dan Arif merupakan
teman sejak kecil. Dan suatu ketika Budi mengalami masalah keuangan dan
akhirnya ia berencana meminjam uang kepada Arif. Motif yang digunakan yaitu
kepercayaan terhadap Budi yang menjadi sahabat lama.
- Ingratiation
Yaitu menggunakan pujian dan tindakan yang
ramah untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.
Contoh: Seorang karyawan yang
mentraktir atasannya yang tujuannya agar lebih akrab dengan atasannya serta ia
menginginkan untuk dirinya naik jabatan.
- Pressure
Yaitu menggunakan peringatan, tuntutan
berulang kali, dan ancaman.
Contoh: Seorang karyawan yang bekerja
diperusahaan dan telah mendapat surat teguran sebanyak 2 kali maka ia mendapat
pemotongan gaji karena kelalaiannya dalam bertugas.
- Coalitions
Yaitu melakukan bantuan kepada pihak lain agar mendapatkan tujuannya.
Contoh: Dalam pemilu ataupun pemilihan calon
legislatif, seorang pemimpin berusaha untuk merebut suatu kemenangan yaitu
dengan cara menggabungkan dua organisasi atau lebih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar