Minggu, 18 Mei 2014

Bab 6  Foundation of Group Behavior

Foundation of Group Behavior

-        Kelompok : 2 orang atau lebih yang saling berinteraksi dan ketergantungan yang bersama – sama mencapai tujuan .
-         Kelompok dibagi menjadi 2 :
1.    Formal : Memiliki stuktur , mengikat dan mempunyai tatanan
Contoh : Ani bekerja di kantor , dia memiliki kewajiban untuk mengerjakan semua tugas dari atasannya . Dan atasannya berhak memberikan ani tugas untuk dikerjakan .
2.    Informal : Cenderung tidak memiliki tatanan , interaksi bebas
Contoh : ida termasuk orang yang primitive , saat dia mencari teman pasti ia ingin mencari orang yang sesuai dengan dirinya juga .
-         Jenis kelompok
1.Kelompok Formal
a.Kelompok Komando (kelompok formal ) : Kelompok yang isinya individu-individu yang harus memberikan laporan/pertanggung jawaban kepada sang manajer
Contoh :  Mahasiswa yang harus mengumpulkan tugas yang sudah diberikan oleh dosennya .

b.Task Group : Kelompok yang mengerjakan sesuatu bersama-sama
Contoh : Kepanitiaan



2.Kelompok Informal
a.Interest Group : Mereka biasanya berkumpul untuk satu tujuan ( Bisa karena minat )
Contoh : Penggemar korea holic , bisa jadi di buat komunitas koreanholic .

b.Friendship Group : Berkumpul karena mereka dapat membagikan atau lebih karakteristik .
Contoh  : Paguyuban Sugeng Indonesia : Orang yang memiliki unsur nama sugeng berkumpul membentuk kelompok

-Alasan orang mengikuti kelompok
a.Security ( Keamanan ) : Fisik maupun Psikis ( Biar tidak di ganggu oranh jahat )
contoh : Ani tinggal di perumahan kumuh dan sering terjadi tindak kejahatan di sana , maka ia mengajak masyarakat yang di sana untuk menyewa beberapa satpam untuk menjaga keamaan perumahan itu

b. Status
contoh : Menggunakan atribut –atribut yang sama dengan kelompok( Stiker UKP )

c. Self-Esteem (Penghargaan )
contoh : Ingin di hargai ( dipuji karena sudah tampil cantik )

d.Affiliation / proximity( Kesamaan )
contoh : ani dan ina selalu 1 kelas , jadi setiap kali pelajaran mreka selalu berdua selalu

e.Power ( Kekuatan )
contoh : Bergabung di asosiasi bisnis agar dapat penawaran baik dari lawan bisnis

f. Goal Achievment ( Pencapaian Tujuan )
contoh : Ani sengaja ikut bergrombol dengan temannya yang kece di sekolah , karena ani inign menjadi pusat perhatian juga .

Tahapan Kelompok terbentuk ( Stages of Group Development )
1.    Prestage 1 : Belum masuk ke dalam kelompok
2.    Stage 1(forming ) : ( Ada lingkup / dilokalisir ) mulai bentuk suatu pekumpulan
3.    Stage 2 (storming ) : (Ada orang yang menonjol ) ada badai /konflik pengelompokan ide
4.    Stage 3 (Norming ) : ( Semakin menonjol + jadi pemimpin / ketua ) ditetapkan aturan –aturan / norma .
5.    Stage 4 (performing ) : Mulai di tetapkan fungsi-fungsi jabatan dalam kelompok untuk menjalankan tugas .
6.    Stage 5 (Adjourning ) : Tahapini bisa membuat solid , bisa juga menjadi semakin kacau

6 Group Properties ( Hal yang penting dalam organisasi )
1.    Role (peran )
-Role (s) : Pola perilaku yang diharapkan oleh kelompok . Kelompok yang smeakin formal , perannya mulai terorganisasi dengan clear (aturannya )
-Role Identity  : Perilaku yang sering dilakukan / konsisten , itu akan menjadi identitas seseorang .
-Role perception
-Role Expectations

2.Norm (Norma ) : Sebuah standar perilaku yang diterima oleh kelompok tertentu
-Performance norm : Yang sifatnya Nampak ( atribut ) yang di standartkan
Contoh : Memakai seragam
-Apperance norm (norma yang disadari secara internal  )
Contoh : Kalo sudah lulus militer kelakuannya juga harus tetap dijaga
-Social Arrangement norms : Ssesuatu yang sangat detail diatur dalam norma  . Agar tidak bertabrakan dengan norma social
Contoh : Militer , suster agar tidak bertabrakan dengan norma social ( jadi pakai seragam selalu )
-Allocation of Resources Norms : Norma yang didasarkan atas kemampuan / kapabilitas )
Contoh : bawahan normanya seperti ini , kalo atas seperti ini

3.Status (kearah presepsi eksternal )
-Group norms
-Status equity
-Culture
4.Size ( Ukuran organisasi )
Sosial loafing:
Organisasi besar dan organisasi kecil
-Organisasi besar : Formal , pengambilan keputusan lama , kepuasan karyawan rendah , mengutamakan kepentingan umum

5.Composition
Group demography:Membantu komposisi jadi cohesive

6.Cohesiviness : organisasi yang solid
-Besar , beragam
-Meningkatkan kohesif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar